Sunday, 25 November 2012
Makam Yasser Arafat Dibongkar. Jenazah akan diteliti untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya
Makam pemimpin Palestina, Yasser Arafat akan dibongkar, Selasa pekan depan. Jenazahnya akan diteliti untuk mengetahui apakah penyebab kematiannya di Paris pada 2004 lalu, akibat diracun.
Berdasarkan catatan medis Arafat terserang stroke. Tapi pengadilan Prancis mulai kembali menyelidiki penyebab kematiannya pada Agustus lalu.
Itu dilakukan setelah para ahli di Swiss yang disewa oleh kru pembuat dokumenter menemukan adanya zat radioaktif pada barang-barang pribadi Arafat, salah satunya adalah pakaian yang dikenakannya.
Mantan kepala intelejen Palestina Tawfik Tirawi, Jenazah Afarat yang berada di Ramallah di Tepi Barat, akan diteliti oleh para ahli yang berasal dari Prancis, Swiss dan Rusia
Nantinya mereka akan mengambil sample dari jenazah Arafat. Masing-masing akan memberikan analisis independen dari sample yang diambil. Jenazah akan kembali dimakamkan di hari yang sama dengan penghormatan militer.
Arafat, yang memimpin Organisasi Pembebasan Palestina PLO selama 35 tahun dan menjadi presiden pertama Pemerintahan Palestina pada 1996, dan jatuh sakit pada 2004 lalu. Yasser Arafat meninggal pada 11 November 2004 di Paris pada usia 75 tahun. (Sumber: BBC, Reuters)
No comments:
Post a Comment