Ainut Tijar
BOM...! Harusnya kita memiliki pendewasaan kehidupan beragama yang mengedepankan semangat kejujuran. Menjadi fa’al urgen bagi agamawan untuk meneguhkan kembali semangat transendensi-humanis agama yang dianutnya di tengah masyarakat. Agama harus diamalkan sebagai perangkat penting dalam menegakkan kebajikan yang membawa kemaslahatan bagi manusia, bukan malah sebaliknya dengan menjadi ”monster” bagi kehidupan manusia.
Edo Widi Virgian pada 17 Juli 11:15
Sayang
Tatas Rudatin pada 17 Juli 11:15
...kok agamawan?... itu kan cuma sinetron konflik tni vs polri yg pindah tayang dari papua
Oktavianus Sitio pada 17 Juli 11:19
Aparat keamanan diganti aja namanya jadi aparat tak jamin keamanan.
Rizmi Nst pada 17 Juli 11:20
terlalu cepat pak.emang sdh ada konfirmasi siapa pelakunya?sabar deh
Tedy Wardiana pada 17 Juli 11:20
kenapa BOM...dikaitkan dengan agama
Junaedi Ochy pada 17 Juli 11:24
kt hrs tahu jg tuh pak siapa yg buat monster, mungkin aja dia tumbuh dr rasa ketidak adilan
Ainut Tijar pada 17 Juli 11:25
@Rizmi, Tedy, Tatas : Ya maaf kalau kesimpulanku terburu2. Tapi ledakan Marriot sebelumnya memang dilakukan orang dg mengatasnamakan Jihad. hehehe..........
Matt Zyach pada 17 Juli 11:30
just propaganda!
Agus Hidayat pada 17 Juli 11:42
hari ini dibelakang tulisan ga ada he..he..he.nya..(artinya ini serius banget )
Sari Putri pada 17 Juli 11:42
Jangan ambil conclusi terlalu cepat pa
Ainut Tijar pada 17 Juli 11:47
@Sari : okelah sepakat... Tapi kayaknya seperti itu
Ainut Tijar pada 17 Juli 11:53
@Sari : Kesimpulan di Metro TV Bom Bunuh Diri. Kesimpulanku Mungkin ya seperti sebelumnya. hehehe.......
Fikri Senada Muslini pada 17 Juli 12:06
Kt mmg mengutuk pelaku bom, tp bkn mala kt ikut menjustifikasi itu perbuatan umat islam, kt hrs bnr2 kaji lbh dlm lagi..
Alya Permata Dewi pada 17 Juli 12:07
Bom gak ada kaitan ma agama.Orang aja menjadikan agama tameng dr segala apa yang mereka fikirkan agar dapat membenarkan semua tindakan .Siapa yg bikin ?Eh jum.at ya sekarang.
Heny Adi Sumarsono pada 17 Juli 12:10
kyknya tendensius sekali pernyataan pk tijar ini..
Abah Ialah pada 17 Juli 12:12
Gak tepat kayakna status nih.. tendensius dan terlalu cepat penyimpulannya, sedangkan indikatornya samasekali gak disebutkan.. :(
Sunar Widjaja pada 17 Juli 12:20
...ga perlu diperdebatkan, yg jelas kita prihatin dgn kejadian ini dgn korban umat islam, kristen atau agama. Kita harus lebih waspada menghadapi hal hal seperti ini. Tingkatkan persatuan & kebersamaan. Yang jelas ahli bomnya dr ashari (alm) & noordin m top datang dr malaysia. Hidup Indonesia.
Sari Putri pada 17 Juli 12:29
@ Pak Ainut: ya memang bom yg di lakukan utk mengguncang situasi, tp jangan tarik garis penghubung antara peristiwa dgn faktor2 di sekeliling itu terlalu cepat. Menghubungkan bom td pg dgn bahasa yg menyelipkan kata agama sangatlah rugi membacanya. Kalau bisa, kita yg hrs menjauhkan kata agama dari semua kegagalan ahlak manusia dan kebobrokan para penjahat kedamaian yg mmg mrk berdiri sendiri
Tedianto Putra Sukapura pada 17 Juli 12:38
pak ainut gak salah juga, pengalaman dan sejarah memang membuktikan but ada juga kemungkinan alasan perselisihan elit
Abah Ialah pada 17 Juli 12:49
@Putri.. Setuju!! :)
Dwiherningtias Riana pada 17 Juli 12:57
mboh pak bingung.. Nocoment deh.. Opo maksude org2 yg tega berbuat gt
Alya Permata Dewi pada 17 Juli 13:40
Sunar@setuuujuu pak
Gatot Soenoto pada 17 Juli 14:06
pa ainut kalau komentar harusnya lebih bijak, masa bom meledak dihotel koq dikaitkan dengan agama? harusnya disebut dong agamanya pak, biar lebih rame. inilah kalau punya paham sekuler dikit2 nuduh.
No comments:
Post a Comment