Menjaga pertahanan dan keamanan negara Indonesia serta melindungi segenap warganegara dari segala bentuk ancaman dan kejahatan merupakan tanggung jawab SBY sebagai pemimpin tertinggi.
Demikian disampaikan Jurubicara Komite Indonesia Bangkit (KIB), Adhie Massardi, kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Minggu, 19/7).
“SBY harus bertanggungjawab atas kejadian bom ini. Namun, sekarang yang terpenting, polisi harus terus bekerja secara profesional dan mengungkap aktor di balik pengeboman ini. Selain itu, pihak kepolisian juga jangan terpengaruh oleh siapapun termasuk presiden yang ingin mengendalikan wacana dengan mengatakan bahwa aksi teror ini berkaitan dengan proses pemilihan umum,” kata Adhie.
Siang tadi (Minggu, 19/7), Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Nanan Sukarna, mengungkapkan bahwa pelaku pengeboman di Mega Kuningan, Jakarta, adalah jaringan Jamaah Islamiyah. Pernyataan Nanan ini, dengan sendirinya, membantah pidato SBY dua hari lalu (Jumat, 19/7) yang mengatakan ada keterkaitan antara bom di Mega Kuningan, Jakarta, dengan proses pemilu.
No comments:
Post a Comment