Sunday 6 January 2013

Pembuat Mobil Dahlan Iskan Ungkap Penyebab Celaka. Mobil sport yang ditunggangi Dahlan Iskan ringsek menabrak tebing

Mobil listrik Dahlan Iskan mengalami kecelakaan di Magetan
Mobil listrik Tucuxi mengalami kecelakaan saat dikendarai Menteri Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan di wilayah Plaosan Magetan, Jawa Timur, Sabtu kemarin, 5 Januari 2013.

Rem 'Ferarri' buatan anak negeri yang sebelumnya sempat berfungsi, ternyata tiba-tiba blong. Akibatnya, mobil yang dibanderol Rp1,5 miliar itu hancur. Beruntung sang menteri tak mengalami luka-luka. [Baca: Kronologi Kecelakaan Mobil Listrik Dahlan Iskan]

Danet Suryatama, pencipta mobil listrik Tucuxi menyatakan, penyebab rem tidak berfungsi dengan baik karena mobil Tucuxi buatannya itu telah dibongkar dan diubah dari kondisi semula oleh pihak lain.

"Kami tidak berada di tempat kejadian. Akan tetapi dari observasi foto-foto sebelum dan setelah pembongkaran, ternyata ada penggantian electric vacuum pump (untuk memperoleh tenaga penghisap bagi rem booster) dengan peralatan yang kami tak ketahui performanya," ujar Danet dalam keterangan pers yang diterima VIVAnews, Minggu 6 Januari 2012.

Menurut Danet, electric vacuum pump ini sangat penting bagi mobil elektrik untuk menghasilkan daya rem bagi kendaraan secara handal. Alat ini apabila diganti dengan produk lain yang tidak reliable akan mengakibatkan kehilangan daya rem.

"Dari semua pembongkaran yang dilakukan tanpa seizin dan sepengetahuan kami selama ini, inilah yang paling kami khawatirkan, kehilangan performa kendaraan serta feature safety yang telah dipasang pada kendaraan listrik Tucuxi," tuturnya. 

Apalagi, pembongkaran ini dilakukan oleh orang-orang yang tidak qualified untuk melakukannya, Danet menambahkan. 

Karenanya dia berharap masyarakat dan tim evakuasi mobil Tucuxi di lokasi saat ini berada untuk berhati-hati melakukan evakuasi kendaraan. "Ada arus listrik bertegangan tinggi pada mobil tersebut yang penanganannya harus dilakukan oleh orang atau tim yang berpengalaman. Hal inilah yang perlu diperhatikan saat ini," tuturnya.

Danet kecewa lantaran mobil buatannya itu di bawa Dahlan ke bengkel Kupu-Kupu Malam, Yogyakarta, untuk dibongkar dengan segala alasan. Salah satunya untuk penyempurnaan kendaraan. 

Padahal, lanjut Danet, pihaknya sudah memiliki perjanjian dengan Dahlan Iskan mengenai penjagaan terhadap hak cipta desain dan engineering. Juga dengan bengkel Kupu-Kupu Malam.

"Kami mempunyai bukti surat-surat perjanjian tersebut. Termasuk dengan komunikasi email serta BBM yang menyertai permintaan penandatanganan perjanjian tersebut," kata Danet.

No comments:

Post a Comment