Friday 2 November 2012

INI BARU BERITA : MASSA DARI BEARLAND SERBU GEDUNG KPK


Pendemo mempertanyakan uang korupsi yang berhasil diselamatkan KPK.

Jum'at, 2 November 2012, 15:25Ita Lismawati F. Malau, Dedy Priatmojo
Ratusan pendemo di depan kantor KPK
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak didirikan tahun 2004 telah banyak memutus akar-akar korupsi dari berbagai golongan seperti birokrasi, politisi, sampai aparat keamanan. Namun sekelompok warga menilai KPK tidak transparan dalam soal hasil sitaan uang korupsi.

Ratusan massa mengatasnamakan Bearland Society Club (BSC) datang berdemo di gedung KPK siang ini, Jumat 2 November 2012. Mereka mempertanyakan kinerja KPK yang sudah tiga periode berjalan.

"Sudah berapa besar jumlah uang korupsi yang berhasil diselamatkan oleh KPK sejak periode pertama, namun di mana uang tersebut, dan berapa jumlahnya?" kata koordinator aksi, Sams Bearland saat berorasi di depan gedung KPK, Jakarta.

Massa yang merupakan warga kompleks Bearland, Matraman Jakarta Timur itu meminta agar lembaga antikorupsi itu ikut diaudit. Sebagai lembaga negara, kegiatan KPK juga dibiayai dari negara yang diperoleh dari pajak rakyat.

"Dengan demikian dapat dibandingkan plus minusnya. Apakah negara dan rakyat telah diuntungkan atau dirugikan oleh KPK selama menangani kasus korupsi," ujar Sam. Pernyataan Sam disambut teriakan massa yang meminta agar kinerja KPK segera di audit. "Audit..Audit..Audit," teriak massa.

Bukan itu saja, KPK juga dinilai tebang pilih dalam menangani perkara korupsi yang menyerempet penguasa negara, sehingga KPK tidak dapat mencapai target. Sebalinya KPK lebih dominan mengusut kasus suap.

"Dulu janji Abraham waktu pertama kali berjanji akan menuntaskan kasus bank Century dalam satu tahun. Mereka dilantik Oktober 2011 sekarang sudah November 2012. Sudah satu tahun. Mana buktinya," tanya Sams geram. "Sehingga tidak beralasan jika kami bilang bahwa pemimpin KPK dekat dengan penguasa."

Untuk itu Sams dan ratusan massa aksi mengancam akan melakukan "audit rakyat" terhadap lembaga superbody tersebut. Jika KPK tidak segera mempertanggungjawabkan kinerjanya kepada rakyat. "Kami harus selidiki kinerja KPK yang tidak transaparan."

No comments:

Post a Comment