Friday, 23 November 2012

Berburu "Pulau Hantu" di Samudera Pasifik. Sandy Island tercatat di berbagai peta dunia, termasuk Google Earth

Sandy Island (A) di Google Earth
Sebuah pulau kecil terekam Google Earth di Lautan Pasifik. Tapi, saat peneliti menelusuri, pulau misterius itu hilang tanpa jejak.

Dikutip dari laman Dailymail edisi 22 November 2012, sejumlah peneliti dari Australia melaksanakan ekspedisi untuk mencari pulau kecil, Sandy Island yang tampak di Google Earth berada di antara Australia dan New Caledonia, wilayah Prancis. Saat tiba diordinatnya, mereka tak menemukan apapun selain lautan.

Tak hanya Google Earth, The Times Atlas of the World pun mencatat keberadaan pulau misterius yang saking kecilnya sampai disebut 'pulau hantu' itu. Peta cuaca yang dipakai Southern Surveyor, kapal penelitian maritim Australia juga menegaskan pulau ini ada.

Tapi, saat kapal ini ditugasi mengidentifikasi gugusan kerak benua Australia di Coral Sea, peneliti tak menemukan apa-apa selain air laut. Sandy Island seharusnya 'duduk' di areal lautan dalam, sehingga ilmuwan ingin meneliti geologinya.
Sandy Island

"Kami ingin mengecek pulau ini karena grafik navigasi pada kapal menunjukkan ada kedalaman air sampai 1.400 meter di daerah itu - sangat dalam," kata Maria Seton dari University of Sydney, setelah 25 hari melakukan ekspedisi.

"Google Earth dan peta-peta lainnya, mencantumkan pulau itu sehingga kami bingung. Ini sangat aneh karena ternyata pulau itu tidak ada."

Dia pun mempertanyakan bagaimana pulau itu bisa sampai tercantum dalam berbagai peta. "Kami betul-betul tak tahu, tapi kami berencana menindaklanjuti dan mencari tahu."

Sebetulnya, penampakan Sandy Island di Google Earth pun seharusnya menimbulkan kecurigaan. Dibandingkan penampakan pulau lain, Sandy Island hanya berupa gumpalan hitam.

No comments:

Post a Comment