Friday 23 November 2012

Presiden Meksiko Ajukan Penggantian Nama Negara. Jarang ada yang tahu, nama resmi negara ini adalah "Meksiko Serikat".

Presiden Meksiko Felipe Calderon
Tidak banyak yang tahu bahwa nama resmi negara Meksiko adalah Meksiko Serikat (United States of Mexico), dipakai sejak lebih dari 180 tahun lalu. Namun, nama ini rencananya akan diganti oleh Presiden Felipe Calderon.

Nama resmi itu dipakai sejak tahun 1824, untuk meniru nama Amerika Serikat. Diberitakan BBC, Jumat 23 November 2012, Calderon telah mengajukan rancangan undang-undang perubahan nama tersebut 
ke kongres.

Calderon ingin agar nama resmi negaranya menjadi hanya "Meksiko" tanpa embel-embel "Serikat". Menurutnya, sudah saatnya Meksiko meninggalkan nama tiruan tersebut.

"Nama negara kita tidak perlu lagi meniru negara lain. Maaf, tapi nama Meksiko adalah Meksiko," kata Calderon.

Nama Meksiko Serikat (Estados Unidos Mexicanos) dipakai sejak negara itu merdeka dari Spanyol. Nama ini digunakan di dokumen resmi, mata uang dan materi-materi pemerintahan lainnya.

Calderon pertama kali menggagas perubahan nama itu saat menjadi anggota kongres pada tahun 2003, tapi tidak sampai ke voting. 

Rencana ini lantas ramai di sosial media Twitter. Banyak yang menganggap serius gagasan Calderon, banyak juga yang menanggapinya remeh.

Berbagai saran nama baru juga berdatangan di laman sosial media ini. Kebanyakan menghina Calderon dan pemerintahannya. Salah satunya adalah "Negara Penipu", merujuk pada korupsi yang menyebar luas.

No comments:

Post a Comment