AS dan Jepang pada awal pekan ini memulai latihan militer bersama. Mereka menggelar latihan di lokasi yang tidak begitu jauh dari kepulauan yang tengah diperebutkan Jepang dan China.
Menurut stasiun berita BBC, latihan militer AS-Jepang dimulai pada Senin waktu setempat, 5 November 2012, dengan nama operasi "Keen Sword." Sedikitnya ada 47 ribu personel militer yang akan berlatih hingga 16 November 2012. Latihan militer itu berlangsung setiap dua tahun.
Kantor berita Reuters mengungkapkan, 37.400 personel militer Jepang dikerahkan untuk ikut serta dalam latihan gabungan ini. AS sendiri mengerahkan 10 ribu tentara.
Lokasi latihan berlangsung di Pulau Okinawa, yang berada di sebelah utara kepulauan yang diperebutkan Jepang dan China. Bagi Jepang, pulau-pulau kecil itu bernama Senkaku sedangkan China menamainya Diaoyu. Taiwan pun turut mengklaim kepulauan itu, yang mereka namai Diaoyutai.
Pihak AS hanya memberi sedikit keterangan soal latihan bersama itu. Kegiatan ini bertujuan "memperbaiki kemampuan yang dibutuhkan untuk secara efektif melindungi Jepang maupun menanggapi suatu krisis di kawasan Asia Pasifik," demikian pernyataan AS.
Tadinya, dalam latihan itu ada skenario di mana pasukan AS dan Jepang mengantisipasi serangan musuh di suatu pulau yang tidak berpenghuni di lepas pantai sebelah selatan Jepang. Namun, skenario itu akhirnya diubah karena dianggap provokatif alias bisa mengundang kecurigaan China.
Beberapa pekan sebelumnya, media pemerintah China berkali-kali mengritik latihan militer AS-Jepang saat Beijing dan Tokyo tengah berselisih soal sengketa teritorial.
Juru bicara Kementerian Pertahanan China, Yang Yujun, pekan lalu mengatakan bahwa pemerintahnya "turut memberi perhatian atas setiap langkah pemerintah Jepang." Yang saat itu ditanya jurnalis soal tanggapannya atas latihan bersama AS-Jepang. Dia pun menuduh Jepang sengaja membuat ketegangan di kawasan.
Selain dengan Jepang, AS pun rutin menggelar latihan militer dengan negara-negara lain. Beberapa negara mitra latihan adalah Filipina, Indonesia, dan Thailand
No comments:
Post a Comment