Karakter fiksi legendaris, Superman terlahir sebagai bocah Kal-El di Planet Krypton. Ia dikirim ke Bumi oleh ayah kandungnya, Jor-El, hanya beberapa saat sebelum planet tempatnya berpijak hancur. Kemudian ia dibesarkan di Kansas oleh keluarga angkatnya sebagai Clark Kent.
Seorang astrofisikawan terkemuka, Neil deGrasse Tyson berusaha mencari lokasi Krypton di alam nyata, atas permintaan DC Comics, pemegang hak cipta komik Superman, yang ingin melanjutkan kisah tentang pencarian kampung halaman superhero yang jadi ikon Amerika Serikat itu.
Usaha itu diklaim berhasil, Krypton ditemukan pada jarak 27,1 tahun cahaya dari Bumi. Tepatnya di konstelasi selatan Corvus. Tyson yang juga Direktur Planetarium Hayden di Kota New York mengatakan, planet tersebut mengorbit pada bintang cebol, LHS 2520 yang lebih dingin dan lebih kecil dari Matahari.
Komik Superman terbaru, "Star Light, Star Bright" mulai diluncurkan pada Rabu 7 November 2012. Sebagai bentuk penghargaan, Tyson juga muncul sebagai karakter komik yang membantu Sang Pahlawan dalam petualangannya.
"Sebagai orang asli Metropolis, saya sangat gembira bisa membantu Superman, yang telah melakukan banyak hal untuk kota ini selama bertahun-tahun," kata Tyson dalam pernyataannya, seperti dimuat SPACE.com.
Menurutnya, Superman punya bakat sebagai ilmuwan. "Sangat gamblang, jika dia tidak ditakdirkan jadi superhero, ia mungkin jadi seorang astrofisikawan."
Sementara, bagi DC Comics ini adalah tonggak penting bagi mitos Superman. "Yang membantu superhero kami menemukan tempatnya di alam semesta," kata salah satu penerbit DC Entertainment, Dan DiDio dalam pernyataannya.
Tak hanya menempatkan salah satu astrofisikawan ternama dalam komik. "Juga mengaplikasikan sains di dunia nyata pada cerita ini telah mengubah tempat Superman dalam sejarah," kata DiDio.
"Sekarang para penggemar bisa melihat penampakan di langit malam dan berkata, 'di sana tempat Superman dilahirkan'."
Anda harus membaca "Star Light, Star Bright" untuk mengetahui aksi Superman dan Tyson menemukan Krypton.
Seorang astrofisikawan terkemuka, Neil deGrasse Tyson berusaha mencari lokasi Krypton di alam nyata, atas permintaan DC Comics, pemegang hak cipta komik Superman, yang ingin melanjutkan kisah tentang pencarian kampung halaman superhero yang jadi ikon Amerika Serikat itu.
Usaha itu diklaim berhasil, Krypton ditemukan pada jarak 27,1 tahun cahaya dari Bumi. Tepatnya di konstelasi selatan Corvus. Tyson yang juga Direktur Planetarium Hayden di Kota New York mengatakan, planet tersebut mengorbit pada bintang cebol, LHS 2520 yang lebih dingin dan lebih kecil dari Matahari.
Komik Superman terbaru, "Star Light, Star Bright" mulai diluncurkan pada Rabu 7 November 2012. Sebagai bentuk penghargaan, Tyson juga muncul sebagai karakter komik yang membantu Sang Pahlawan dalam petualangannya.
"Sebagai orang asli Metropolis, saya sangat gembira bisa membantu Superman, yang telah melakukan banyak hal untuk kota ini selama bertahun-tahun," kata Tyson dalam pernyataannya, seperti dimuat SPACE.com.
Menurutnya, Superman punya bakat sebagai ilmuwan. "Sangat gamblang, jika dia tidak ditakdirkan jadi superhero, ia mungkin jadi seorang astrofisikawan."
Sementara, bagi DC Comics ini adalah tonggak penting bagi mitos Superman. "Yang membantu superhero kami menemukan tempatnya di alam semesta," kata salah satu penerbit DC Entertainment, Dan DiDio dalam pernyataannya.
Tak hanya menempatkan salah satu astrofisikawan ternama dalam komik. "Juga mengaplikasikan sains di dunia nyata pada cerita ini telah mengubah tempat Superman dalam sejarah," kata DiDio.
"Sekarang para penggemar bisa melihat penampakan di langit malam dan berkata, 'di sana tempat Superman dilahirkan'."
Anda harus membaca "Star Light, Star Bright" untuk mengetahui aksi Superman dan Tyson menemukan Krypton.
Namun, untuk para astronom amatir yang ingin melihat bintang sungguhan, LHS 2520 di langit malam, ini koordinat yang bisa dijadikan petunjuk:
Right Ascension: 12 hours 10 minutes 5.77 seconds
Declination: -15 degrees 4 minutes 17.9 seconds
Proper Motion: 0.76 arcseconds per year, along 172.94 degrees from due north
Right Ascension: 12 hours 10 minutes 5.77 seconds
Declination: -15 degrees 4 minutes 17.9 seconds
Proper Motion: 0.76 arcseconds per year, along 172.94 degrees from due north
No comments:
Post a Comment