Wednesday, 7 November 2012

Obama 244, Romney 203 Obama akhirnya melesat jauh meninggalkan kandidat Republik Mitt Romney

Persaingan ketat dan sengit sangat terlihat di penghitungan suara dua kandidat calon presiden Amerika Serikat. Kandidat dari Partai Demokrat Barack Obama akhirnya melesat jauh meninggalkan kandidat Republik Mitt Romney.
Debat terakhir Mitt Romney dan Barack Obama
Menurut penghitungan suara langsung yang dilansir Fox News, perolehan suara Obama kini sudah mencapai 244 suara. Angka ini sudah semakin mendekatkan Obama  untuk menjabat Presiden AS untuk kedua kalinya.

Pemenang pemilihan Presiden di Amerika Serikat ini dihitung berdasarkan mekanisme penghitungan khusus yang disebut electoral college. Pemenang ditentukan bila berhasil meraih sedikitnya 270 electoral votes. Sedangkan kandidat yang juga Gubernur Massachusetts Mitt Romney meraih 203 suara.

Romney di awal penghitungan memang sempat jauh melampaui Obama. Tapi kini, Romney tertinggal 41 suara. Penghitungan suara yang sangat ketat ini memang sudah diprediksi sejak awal.

Ketatnya pemilihan presiden AS ini mengingatkan pada pertarungan JF Kennedy melawan Nixon pada 1960. Kennedy akhirnya terpilih sebagai Presiden dengan kemenangan yang tipis dalam sejarah Amerika.

Dari awal, Romney diproyeksikan menguasai electoral vote di Alabama, Mississippi, Oklahoma, Tennessee, Arkansas, West Virginia, South Carolina, Georgia, Indiana, dan Kentucky.

Sementara Obama diproyeksikan menguasal electoral vote di Illinois, Delaware, Connecticut, Maryland, Massachusetts, New Jersey, Rhode Island, Vermont, dan District of Columbia. (umi)

No comments:

Post a Comment