Momentum pertemuan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di penetapan gelar pahlawan nasional untuk Soekarno-Hatta dipandang sebagai babak baru kedekatan SBY-Mega. Namun PDIP melihat kedekatan keduanya sudah sejak lama.
PDIP melihat kedekatan SBY-Mega sudah terasa kental saat keduanya bertemu dalam jamuan kenegaraan dalam rangka kunjungan Presiden AS Barack Obama pada Selasa 9 November 2010 lalu.
"Pak SBY dengan Ibu Mega sudah dekat sejak lama. Saat Obama ke Jakarta juga bertemu dengan Ibu Megawati di Istana," kata Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo, kepada detikcom, Rabu (7/11/2012).
Megawati memang diundang khusus sebagai tamu utama dalam acara tersebut. Megawati duduk di jajaran tamu utama bersama Obama, Presiden SBY, Ibu Negara Ani Yudhoyono, dan juga Michelle Obama. Di acara penting tersebut, Megawati duduk tepat di sebelah kiri Michelle.
Saat acara belum dimulai para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II datang menyalami Megawati. Acara jamuan makan malam di Istana yang diiringi oleh musik tradisional sunda pun terasa sangat hangat. Berbagai menu masakan nusantara disajikan dalam acara tersebut.
Tjahjo kurang sepakat jika momentum kedekatan Mega dan SBY dalam penganugerahan gelar pahlawan nasional untuk Soekarno adalah awal dari kedekatan keduanya. Namun ia tak menampik itu adalah kelanjutan dari hubungan baik yang sudah terjalin.
"Kalau soal penganugerahan pahlawan nasional itu sebagai putri Bung Karno memang diundang secara khusus," kata Tjahjo.
Kembali ke Obama, Megawati juga telah secara khusus menyampaikan bunga ucapan selamat untuk kemenangan Obama di Pilpres AS. Kedekatan Obama, Mega, dan SBY memang sangat spesial.
No comments:
Post a Comment