Sunday, 2 December 2012

Burhanuddin: Pencapresan Rhoma oleh PKB Jangan Dianggap Terlalu Serius

Seriuskah PKB menggandeng Rhoma Irama (66) sebagai capres? Peneliti senior Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanuddin Muhtadi memandangnya tidak terlalu serius. Dia berpendapat itu cuma aksi window shopping PKB belaka, untuk mencomot pendukung sebanyak-banyaknya.

"Kalau sekarang masih 'window shopping' semua," kata Burhanuddin kepada detikcom via telepon, Minggu (2/12/2012). 

Burhanuddin memandang bahwa yang disasar PKB dalam langkah merangkul Rhoma bukanlah Pemilihan Umum Presiden, melainkan Pemililhan Umum Legislatif (Pileg) 2014. Rhoma Irama dipandang PKB potensial.

"Kenapa mereka memakai cara seperti itu? Karena pendukung Rhoma Irama besar untuk memilih PKB di Pileg nanti," ujar Burhanuddin.

Burhanuddin menganggap langkah PKB kali ini tidak perlu dibesar-besarkan, meskipun dilakukan oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar langsung. Ini karena masa-masa sekarang masih terlalu pagi bagi PKB untuk mengajukan calon presiden .

"Itu paling cara PKB untuk meraup dukungan dari fans Rhoma Irama, jadi jangan dianggap terlalu serius kalau belum ada keputusan final. Keputusan finalnya baru muncul setelah pemilu legislatif, misalnya setelah muktamar," tuturnya.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengumumkan partainya melirik Rhoma Irama sebagai kandidat calon presiden di Restoran Al Jazirah, Menteng, Jakarta Pusat, siang tadi. "Saya yakin kandidat dari PKB adalah Bang Haji," tutur Muhaimin. 

No comments:

Post a Comment